Berita TERBARU

Sekali lagi Terimakasih Untuk Banjarnegara

Perjalanan jelang event The PREweweh Da y cukup memukau sepanjang sejarah saya membangun sebuah pergerakan di Banjarnegara. Sejak 2009 saya...

Rabu, 25 Mei 2022

Sekali lagi Terimakasih Untuk Banjarnegara

Perjalanan jelang event The PREweweh Day cukup memukau sepanjang sejarah saya membangun sebuah pergerakan di Banjarnegara. Sejak 2009 saya bersama temen-temen tergabung dalam wadah DPD KNPI Banjarnegara, kemudian berpindah ke Pemuda Pancasila. Kemudian membangun Banjarnegara Community University. Terus bergabung dengan KADIN Banjarnegara. Dan sedakarang 2022, mendirikan organisasi FRB (Forum REMBUG Banjarnegara).

Kopdar FRB sudah sampai pada episode #05 dan event baru pertama kali alias perdana kita selenggarakan. Adalah The PREweweh Day sebuah event yang mengusung Grand Design “TERIMAKASIH UNTUK BANJARNEGARA”. Dengan sub tema :

  1. Terimakasih untuk Bupati dan Wakil Bupati Banjarnegara yang telah purna tugas.
  2. Selamat datang PJ Bupati Banjarnegara dan mengawal program serta kebijakan PJ Bupati Banjarnegara.
  3. Didalam event tersebut ada kegiatan Deklarasi Janda Kreatif Banjarnegara dan juga Pelantikan Pengurus Paguyuban Salon Banjarnegara.

Telah di plintir sedemikian rupa oleh golongan tertentu dengan isu HOAX bahwa Kegiatan tersebut sepenuhnya di biayai oleh mantan Bupati Banjarnegara Wing Chin. Serta isu HOAX bahwa pergerakan FRB mendukung KORUPTOR.

Imbas atas isu hoax tersebut diantaranya adalah :

Minggu, 15 Mei 2022

Agenda Pelantikan Paguyuban Salon Banjarnegara ramaikan agenda The PREweweh Day

Perkembangan bisnis salon di Banjarnegara
pada tahun 2022 boleh dibilang meningkat. Hal ini ditandai dengan hadirnya salon-salon baru yang terus bermunculan. Mereka melakukan berbagai cara agar calon pelanggan bisa datang dan mencoba layanan produk yang mereka miliki.

Ada yang secara professional mereka memperkenalkan produknya dengan tetap mempertimbangkan nilai produksi dan profit yang bakal ia terima. Namun ada juga yang demi ramainya pelanggan, ia membanting harga jauh dibawah standar. Hal ini cukup merisaukan bagi para salon lain yang sudah lama berdiri di Banjarnegara. “ Membanting harga tanpa memperhatikan kwalitas produk, tentu akan menjadi preseden buruk bagi persalonan di Banjarnegara “ kata mami umi Qyu-Qyu Salon, selaku pencetus gagasan berdirnya Paguyuban Salon Banjarnegara. “ Harus ada standarisasi minimum harga produk jeng, supaya usaha kita bisa berkembang dan maju sebagaimana yang kita harapkan bersama “ imbuh pak Sunaryo selaku pemilik salon harning dan selaku Ketua Terpilih PSB.

Persoalan-persoalan tersebut juga bukan lahir dari para salon baru saja, bahkan beberapa salon lama juga akhirnya melakukan banting harga, demi mereka bisa bertahan dalam kancah persaingan bisnis salonisasi di Banjarnegara.

Jumat, 13 Mei 2022

Deklarasi Komunitas Janda Kreatif Banjarnegara Turut ramaikan event The PREweweh Day

Gagasan membentuk wadah bagi para Janda Kreatif di banjarnegara, sebenarnya sudah muncul cukup lama. Sekitar 4 tahun yang lalu gagasan ini lahir. Namun demikian ternyata tidak mudah untuk mengumpulkan para janda kreatif dalam satu wadah. Sebab ini adalah persoalan status bukan persoalan bisnis apalagi hobi.  Ada beban spikologis dan butuh mental yang berlapis hingga muncul rasa percaya diri bahwa janda hanyalah sebuah status. Hak dan kewajiban bermasyarakat, berbangsa dan bernegara sama kedudukannya dengan yang lain.

Hingga narasi ini dibuat dalam wadah group whatsapp JAKET baru terkumpul sekitar 50 anggota dan calon pengurus. Keluar masuk silih berganti, begitu dan seterusnya. Sementara disisi lain jika kita melihat data statistik angka perceraian diBanjarnegara dari badan Pusat Statistik Propinsi Jawa Tengah,  kemudian dipadukan dengan data statistik dari BPS Kab. Banjarnegara dan juga website resmi data statistik pengadilan agama kabupaten Banjarnegara, Kita bisa melihat data sebagai berikut : 

Sabtu, 07 Mei 2022

Narasi Kegiatan The PREweweh Day

Di dunia internasional
, kita pernah mendengar dan juga mengenal tantang sebuah kalimat yakni Thanks Giving Day. Yaitu sebuah hari dimana kita sebagai umat manusia mengungkapkan rasya syukur yang sedalam-dalamnya kepada Tuhan, atas anugerah, nikmat dan rizky yang telah kita terima hingga detik ini. Ungkapan rasa syukur ini tentu tidak bisa secara serta merta kita memberikan atau mengembalikan sebagian rizky tersebut langsung kepada Tuhan. Karenanya Thanks Giving Day ini akhirnya dijadikan sebagai sebuah momentum untuk berbagi rizky kepada sesama manunia, alam bahkan bangsa dan negara.

Pada tanggal 22 Mei 2022 ini, di Banjarnegara ada sebuah momentum bahwa bertepatan dengan tanggal tersebut, Bupati dan Wakil Bupati Banjarnegara periode 2017 –2022, Telah Purna Tugas. Karenanya, terlepas baik atau buruk, suka dan tidak suka, bahwa pemimpin kita pada masa itu, tentu telah banyak menyumbangkan pikiran, waktu, tenaga bahkan bandha untuk pembangunan Banjarnegara. Dan sebagai warga negara yang baik tentu kita harus berani mengungkapkan rasa terimakasih atas hal tersebut.  

Selasa, 03 Mei 2022

ini dia bakal calon bupati dan wk bupati terkuat di banjarnegara 2024


Inilah hasil survey terakhir versi mbah Guno ; 
The Kandidat Pasangan Calon Bupati Banjarnegara 2024,
paling POPULER di dunia sosmed dan dunia Ghaib. 

Jika kamu melihat 
pasangan calon Bupati & Wk Bupati mBanjarnegara
yang sama sekali kamu tidak kenal. 
Terus wong kuwe blas ora nduwe banda dhunya 
alias wong kere njere. 
(ini penting! sebab 90% persepsi menunjukan bahwa : 
jika mau jadi kepala daerah harus memiliki minimal 15 milyar)


Seperti apa respon dan komentar kamu??

KOMPLOTAN GARONG

Mbah Guno nitip pesan sama saya, dia bilang begini ; “Le..., kebun iki wis tok tandhuri pisang, tulung mulai saat ini dan entah sampai kapanpun, kamu jaga dan kamu rawat, buat hidup kamu dan seluruh keluarga besar kita yo le...? dibagi yang adil agar tidak terjadi masalah dikemudian hari.” Inggih mbah..., jawabku dengan kening berkenyit sambil bertanya dalam hati, apakah ini bakal menjadi sebuah wasiat terakhir mbah Guno? Ah.... abaikanlah... yang penting amanah ini saya jalankan dengan baik dan dengan sepenuh hati, selesai masalah. 

Waktu terus berjalan dan haripun silih berganti.  67 tahun sudah seluruh keluarga besar ini menjaga, dan merawat kebun warisan simbah. Kami bisa hidup berkecukupan, ibadah dengan tenang dan damai dibumi tercinta. 

Namun akhir-akhir ini, setiap hendak panen..., selalu saja keduluan maling. Maling selalu selangkah didepan untuk mengambil panenan kami. Hingga kami sadar bahwa ternyata jumlah maling yang ada dengan keluarga besar kami, jauh lebih banyak mereka. Ini yang saya sebut mereka itu ternyata komplotan GARONG! .

Sabtu, 30 April 2022

Benarkah bahwa Tidak semua niat baik itu menghasilkan sesuatu yang baik?

Menjadi Kesatria dihadapan umat manusia tidaklah sulit, yang sulit itu adalah menjadi Kesatrianya Tuhan. Sebab Tuhan maha tau apa yang tersembunyi dibalik hati kita. Sekalipun dunia tau tentang kebaikan kita, tetapi ternyata kita masih menyembunyikan rasa ujub dan berbangga diri atas kebaikan yang kita lakukan. Kemudian kita merasa menjadi lebih baik atas mereka semua. Maka niscaya kita belum bisa menjadi Kesatrianya Tuhan. Walau demikian, tetaplah dan teruslah berbuat baik. 

Sebab berbuat baik (ikhsan) itu adalah salah satu misi Tuhan, agar keselamatan alam semesta ini terjaga (islam rahmatan lil alamin). Apakah kita masih ingat bahwa, ketika anak manusia terlahir dimuka bumi ini, ada dua beban besar yang tersematkan dalam kedua pundaknya? 

Mbah Guno selalu bilang pada saya bahwa ; setiap anak adam yang terlahir dimuka bumi ini, telah terikat erat oleh dua hal yakni :

Pertama : Tanggungjawab di pundak sebelah kanan yang disebut dengan Ikhsan. Yakni menebarkan kebaikan dimuka bumi. 

Kedua : Tanggungjawab di pundak sebelah kiri yang disebut dengan khalifatullah fil ardhi. Yakni menjadi pemimpin dimuka bumi. 

Kedua hal tersebut tentu menjadi rentetan tanggungjawab besar setelah RUH bersyahadat dialam laughful mahfud, lalu kemudian ruh tersebut di tiupkan kedalam janin umat manusia. 

Lalu bagaimanakah caranya agar kita bisa beramal baik (ikhsan) dan diterima dengan sepenuh hati oleh Tuhan?