Karnavalan tiap agustusan merupakan pemandangan yang sudah lumrah kita
saksikan di setiap hari ulang tahun Republik Indonesia. Pemandangan ini
biasanya terjadi di kota-kota kecil hingga kota-kota besar sekalipun. Peserta karnaval
pada HUT RI ke 69 di kota Banjarnegara ini melibatkan banyak sekali elemen
masyarakat. Baik pelajar maupun umum. Ditingkat pelajar saja peserta dari
TK/PAUD, SD, SMP hingga SMA. Lalu tingkat umum, lembaga/instansi pemerintah
maupun swasta. Belum lagi tingkat desa juga pada ikuta. Bisa dibayangkan betapa
ramenya. Ribuan orang tumplek blek dlm satu acara karnaval 17an.
Persiapan mereka tidak main-main. Dari H-3 sampai jelang hari H,
sebelum subuh sudah pada berbenah diri, menghias diri dengan segala atribut dan
konsep yang bakal mereka usung. Sunggung luar biasa antusias public pada satu
acara ini.
Peringatan HUT RI, memang harus terus di kumandangkan hingga anak cucu
kita. Bahkan hingga dunia ini berakhir. Tentunya untuk satu kata, mengenang
jasa para pahlawan yang telah berjuang dengan segenap jiwa, raga, harta dan
bendanya DEMI KEMERDEKAAN republic tercinta ini. Sehingga melalui hingar bingar
karnaval ini diharapankan agar seluruh peserta pada khususnya dan public pada
umumnya dapat terus menerus menyalakan lentera perjuangan, demi tegaknya tujuan
berbangsa dan bernegara.
Jangan sampai euphoria karnaval tujuhbelasan ini hanya sekedar jadi
konsep eventually. Selesai acara ya sudah selesai saja. Tanpa ada RUH yang
dapat di petik untuk kemajuan diri, wilayah, kota dan juga bangsa. Semoga masyarakat
tidak TERJEBAK pada rutinitas kegiatan ansih. Dan sudah menjadi tanggungjawab
pemerintah maupaun elemen kepemudaan yang ada. Jika euphoria tersebut sudah
mengakar pada masyarakat, maka pemerintah dan pemudalah yang mesti mengisi RUH
karnaval dalam rangka 17an.
#Salam3Jari
#SalamRevolusiHarmony
Wahono
Tidak ada komentar:
Posting Komentar